Wine
Panduan instalasi dan konfigurasi Wine serta Winetricks untuk menjalankan aplikasi dan game Windows di lingkungan Kali Linux.
Pengenalan Wine
Wine (Wine Is Not an Emulator) merupakan lapisan kompatibilitas yang memungkinkan eksekusi aplikasi Windows pada sistem operasi berbasis Linux, termasuk Kali Linux. Berbeda dengan pendekatan virtualisasi atau emulasi, Wine beroperasi dengan menerjemahkan panggilan API Windows menjadi panggilan sistem POSIX secara native, sehingga menghilangkan overhead performa dan konsumsi memori yang umum terjadi pada metode konvensional. Mekanisme ini memungkinkan integrasi aplikasi Windows secara seamless dalam desktop environment Linux.
Proses Instalasi Wine pada Kali Linux
Untuk melakukan instalasi Wine pada Kali Linux, eksekusi perintah berikut melalui terminal:
1
sudo apt install wine -y
Setelah proses instalasi dasar selesai, verifikasi versi Wine yang terpasang. Untuk mendukung eksekusi aplikasi 32-bit, diperlukan paket tambahan wine32
. Sebelum instalasi, tambahkan arsitektur 32-bit ke dalam sistem dengan perintah:
1
sudo dpkg --add-architecture i386
Perbarui repositori sistem untuk mengakomodasi perubahan arsitektur:
1
sudo apt update
Lanjutkan dengan instalasi paket 32-bit:
1
sudo apt install wine32 -y
Durasi instalasi bervariasi tergantung kondisi jaringan dan spesifikasi sistem. Setelah komplet, konfirmasi restart beberapa library dengan memilih opsi “Yes”. Disarankan untuk melakukan restart sistem setelah proses selesai.
Konfigurasi Wine
Inisialisasi konfigurasi Wine melalui perintah:
1
winecfg
Antarmuka konfigurasi memungkinkan penyesuaian berbagai parameter termasuk versi Windows target, pengaturan Libraries, Graphics, Audio, dan Drives. Untuk penggunaan standar, konfigurasi default dapat dipertahankan.
Eksekusi Aplikasi Windows pada Kali Linux
Jalankan aplikasi Windows melalui terminal dengan sintaks:
1
wine nama_aplikasi.exe
Untuk eksekusi file .exe
melalui antarmuka grafis, tentukan Wine sebagai handler default dengan membuat symbolic link:
1
sudo ln -s /usr/share/doc/wine/examples/wine.desktop /usr/share/applications
Setelah itu, atur asosiasi file .exe
melalui menu “Open With” dengan memilih “Wine Windows Program Loader”.
Wine membuat struktur direktori virtual di ~/.wine
yang meniru sistem file Windows untuk keperluan instalasi dan penyimpanan data aplikasi.
Mounting Image ISO Game Windows
Untuk mengakses konten image ISO game Windows, ikuti prosedur berikut:
1. Mounting Image ISO
Buat direktori tujuan mounting:
1
mkdir ~/iso_mount
Lakukan mounting image ISO ke direktori target:
1
sudo mount -o loop /path/ke/game.iso ~/iso_mount
2. Eksekusi Instalator/Game
Jalankan file executable melalui Wine, contoh untuk installer:
1
wine ~/iso_mount/setup.exe
3. Unmount Image ISO
Setelah selesai, lepaskan mounting point:
1
sudo umount ~/iso_mount
Winetricks: Komponen Pendukung
Winetricks menyediakan kumpulan script untuk menginstal berbagai dependensi Windows tambahan seperti library, runtime, dan komponen sistem.
Instalasi paket melalui perintah:
1
sudo apt install winetricks -y
Akses antarmuka Winetricks melalui:
1
winetricks